Kategori Produk
MY CONTACT
ADMIN
PIN BB : 5ED9C320
CALL/SMS : 087870604248
PIN BB : 5ED9C320
CALL/SMS : 087870604248
WHATSAPP : 087870604248
TELEGRAM : 087870604248
PEMBAYARAN
Bank BCA Surabaya
No. Rek. 1900210121a/n. Umar Baswedan
Label:
Nasehat & Motivasi
Rp 55.000
Kategori | Nasehat & Motivasi |
Berat | 0,5 Kg |
Pengarang: Abu Uyainah As-Sahaby
Penerbit: PUSTAKA MUSLIM
Penerbit: PUSTAKA MUSLIM
Resensi :
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam haditsnya memerintahkan untuk memuliakan kedudukan seorang ibu. Namun, bukan berarti kita boleh melupakan seseorang yang selalu menyimpan kekhawatiran dalam hatinya, seseorang yang mungkin menyimpan cinta dan kasih sayang yang begitu besar dalam hatinya, hingga ia tak mampu untuk sekedar mengatakan ‘Aku menyayangimu, Nak..’ Seseorang yang dirindukan kebersamaannya di surga nanti.. Ayah.. Ayah.. Ayah..
Anda, seorang ayah yang merindukan buah hati penentram jiwa,
Anda, seorang ibu yang berdoa, semoga pendamping hidupnya mencintai ia dan buah hati penyejuk hatinya sepenuh jiwa.
Anda, seorang anak yang senantiasa berdoa, semoga Allah Ta’ala memberikan kepadanya seorang ayah penuh kasih sayang dan cinta,
Anda, seseorang yang tengah terduduk sendiri menanti hadirnya ayah yang penuh kasih sayang dan cinta dalam kesunyiannya,
Anda, seorang pemuda yang berharap mendapatkan istri yang sholihah penyejuk hati lembut dan kedua mata demi kebahagiaan buah hatinya,
Anda, seorang gadis belia perindu seorang pemuda pujangga hati nan bertaqwa kepada Allah Ta’ala untuk menjadi ayah bagi buah hatinya,
Anda, seorang penulis puitis yang suka menulis kata-kata manis yang sengaja anda lukis untuk seorang ayah tercinta,
Anda, seorang penuntut ilmu yang tengah mencari ilmu agama islam yang shohih ini untuk ia, dia dan keluarga tercintanya,
Anda, seorang pujangga yang berharap cintanya hanya untuk seseorang yang benar-benar mencintainya bukan hanya dari kata-kata
Anda, seorang pemuda yang tengah bingung harus kepada siapakah buah hatinya kelak akan diamanahkan tanpa ada sedikitpun kabut dusta
Anda, pecinta kata-kata puitis dalam selembar kertas putih untuk melembutkan hati dan jiwanya yang tengah berselimut mendung duka
Anda, seorang yang tengah terduduk sendiri berteman sunyi merindukan kepulangan seorang ayah tersayang. lalu terucap seuntai kata dari hati kecilnya, ”ayah, ditemani sunyi aku merindukanmu”.
Anda, seorang ayah yang merindukan buah hati penentram jiwa,
Anda, seorang ibu yang berdoa, semoga pendamping hidupnya mencintai ia dan buah hati penyejuk hatinya sepenuh jiwa.
Anda, seorang anak yang senantiasa berdoa, semoga Allah Ta’ala memberikan kepadanya seorang ayah penuh kasih sayang dan cinta,
Anda, seseorang yang tengah terduduk sendiri menanti hadirnya ayah yang penuh kasih sayang dan cinta dalam kesunyiannya,
Anda, seorang pemuda yang berharap mendapatkan istri yang sholihah penyejuk hati lembut dan kedua mata demi kebahagiaan buah hatinya,
Anda, seorang gadis belia perindu seorang pemuda pujangga hati nan bertaqwa kepada Allah Ta’ala untuk menjadi ayah bagi buah hatinya,
Anda, seorang penulis puitis yang suka menulis kata-kata manis yang sengaja anda lukis untuk seorang ayah tercinta,
Anda, seorang penuntut ilmu yang tengah mencari ilmu agama islam yang shohih ini untuk ia, dia dan keluarga tercintanya,
Anda, seorang pujangga yang berharap cintanya hanya untuk seseorang yang benar-benar mencintainya bukan hanya dari kata-kata
Anda, seorang pemuda yang tengah bingung harus kepada siapakah buah hatinya kelak akan diamanahkan tanpa ada sedikitpun kabut dusta
Anda, pecinta kata-kata puitis dalam selembar kertas putih untuk melembutkan hati dan jiwanya yang tengah berselimut mendung duka
Anda, seorang yang tengah terduduk sendiri berteman sunyi merindukan kepulangan seorang ayah tersayang. lalu terucap seuntai kata dari hati kecilnya, ”ayah, ditemani sunyi aku merindukanmu”.
Buku ini merupakan ungkapan kerinduan penulis kepada ayahnya di kampung halaman. Kemudian diungkapkannya menjadi sebuah tulisan yang siap disajikan kepada para pembaca. Selamat menyelami kerinduan kepada ayah melalui buku ini.